Q.
A. Saya browsing tidak/belum ketemu. Gimana kalau belajar dengan panduan sbb. yang dapat di buka.
Belajar fotografi: harus tahu dasar-dasar fotografi terlebih dahulu
klik disini untuk membaca & mendownload e-book photography gratis!
Siapa saja bisa memotret. Dengan tambahan pikiran kreatif dan kerja keras, kita dapat menciptakan gambar hebat yang menunjukkan segenap kreasi dan interpretasi terhadap apa yang dilihat dan dijepret. Nah, seni mengabadikan gambar dengan menggunakan kamera di sebut dengan Fotografi. Fotografi berasal dari bahasa Latin yaitu: photos adalah cahaya, sinar. Sedang graphein berarti tulisan, gambar atau disain bentuk. Jadi, fotografi secara luas adalah menulis atau menggambar dengan menggunakan cahaya. Gambar mati atau lukisan yang didapat melalui proses penyinaran dengan menggunakan cahaya. Karena dalam membuat gambar kita menggunakan alat yang disebut kamera, maka sudah tentu kita harus benar-benar menguasai alat tersebut juga termasuk beberapa teknik dasarnya.
Dalam menggunakan kamera kita mengenal apa yang disebut dengan:
Fokus
Fokus adalah titik api.
dst. buka saja referensinya, mudah-2an membantu.
apa arti fotografi buat diri kamu?
Q.
A. fotografi bagi saya .. emm sebenarnya jika djelaskan secra keseluruhan tidak ada batas akhirnya..
tapi intinya.. adalah cara bagi saya untuk menjelaskan sudut pandang saya terhadap dunia kepada orang lain :)
nih saya punya blog bagus.. http://artintroduce.blogspot.com/
di sini akan di jelaskan mentalitas seorang seniman.. dan hebatnya lagi anda akan dibawa ke dunia seni dari sudut pandang seorang seniman. :D
jangan lupa di FOLLOW/ JOIN YAH :D
Bagaimana cara belajar fotografi untuk pemula?
Q. Apa kriteria kamera nya?
Kita harus join di club fotografi?
Apa saja jenis2 lensa nya? Bisa fisheye?
Cara merubah warna foto?
Urgent need ur answer soon *5
A. Untuk memperoleh foto yang baik, pada dasar nya semua kamera bisa digunakan, hanya saja ada beberapa hal yang harus di perhatikan seperti komposisi dan angle, kedua faktor ini juga sangat menentukan hasil foto bisa menarik atau tidak. Untuk hasil foto foto tertentu tidak bisa di hasilkan oleh semua kamera karena minim nya kemampuan kamera tersebut. Kamera DSLR adalah kamera yang sangat leluasa dalam menentukan hasil foto jadi bila ingin mendalami dunia fotografi kamera DSLR akan sangat membantu dalam kemajuan anda dengan kriteria merek kamera tersebut harus menyediakan lensa tambahan, aksesoris atau alat tambahan yang lengkap, mudah di cari dan ada barangnya. Tidak perlu harus kamera yang bagus atau spesifikasi yang tinggi. Semua kamera DSLR yang termurah pun sudah cukup bisa memenuhi kebutuhan fotografi.
Joint pada club fotografi itu tidak harus juga, hanya saja untuk menambah pengetahuan pada dunia fotografi kadang harus berhubungan dengan orang lain yang lebih senior atau memiliki pengetahuan yang lebih baik untuk memudahkan kita menimba ilmu. Terus terang saya mendalami fotografi seorang diri yang hanya di bantu internet.
Jenis jenis lensa ada banyak di antara nya :
- Telephoto Zoom Lens
- Standard Zoom Lens
- Telephoto Prime Lens
- Macro Prime Lens
- Ultra Wide Prime Lens
- Wide Angle Prime Lens
- Fisheye Prime Lens
- Ultra Wide Zoom Lens
- Dll
Lensa lensa ini akan kita beli sesuai dengan kebutuhan kita, pada saat nya nanti kita akan tahu lensa apa yang kita butuhkan untuk memenuhi kebutuhan fotografi.
Lensa fisheye bisa dan akan kita gunakan setelah bisa memahami fungsi dan peruntukannya.
Cara merubah warna foto adalah hal yang paling mudah yang paling sulit adalah mendapatkan foto yang sangat baik dan menarik, jadi menurut saya yang harus benar benar ditekuni adalah mendapatkan hasil foto yang istimewa, lain bangganya bila kita mendapatkan foto istimewa dari hasil jepretan dan foto istimewa dari hasil editan, lain sekali karena kepuasan hati tidak bisa dibohongi hal hal yang lain. Hasil jepretan adalah cermin dari kemampuan seseorang, professional atau tidaknya seseorang bisa terlihat pada hasil jepretannya. Dan menurut saya foto editan adalah hasil foto yang sebenarnya lahir karena kurang puasnya atau kurang sempurna nya foto tersebut, sehingga foto tersebut di sempurnakan dengan cara di edit.
Edit foto ini memang perlu banyak hasil foto yang kurang baik bahkan mungkin tidak layak untuk di nikmati padahal moment nya sangat penting dan fotonya harus terbit atau cetak (kecelakaan) pengeditan inilah satu satunya jalan untuk menyelesaikan masalah.
Mudah mudahan bisa di mengerti
cara makro photography gimana sih ?
Q. tanya aja soalnya beda dari fotografi - fotografi yg lain
A. nih ane ambilin dari wikipedia=
Fotografi makro adalah fotografi dengan jarak sangat dekat untuk mendapatkan detail yang tinggi namun tidak memerlukan bantuan alat pembesar optik seperti mikroskop. Fotografi makro biasanya memiliki rasio 1:1 yaitu besar gambar yang dihasilkan sama ukurannya dengan benda aslinya. Sebagai contoh, pada film 35 mm, lensa harus dapat fokus pada area sekecil 24Ã36 mm, yaitu ukuran gambar pada film.
Untuk fotografi makro, lensa makro adalah pilihan yang tepat. Lensa tipe ini biasanya memiliki perbesaran 1:1 atau bahkan lebih. Namun sayang, lensa makro identik dengan harga yang mahal. Oleh karena itu, anda dapat menggunakan alternatif lain seperti menggunakan extension tube, reverse ring atau filter close up. Berikut adalah cara cara yang dapat ditempuh untuk mendapatkan foto makro dengan biaya yang murah.
Cara pertama adalah dengan Filter close up.Filter close up adalah filter yang dipasang di depan lensa (seperti filter biasa) yang fungsinya seperti kaca pembesar yhang berguna untuk mendapatkan pembesaran fokus yang diinginkan. Dengan cara ini walaupun tidak memiliki lensa makro, dengan lensa kit biasa juga sudah bisa digunakan untukfoto makro.
Cara kedua adalah menggunakan reverse ring. Sebenarnya cara kerjanya reverse ring ini sama dengan membalik lensa agar bisa digunakan untuk foto makro. Reverse ring hanya sebuah alat bantu yang funsingnya untuk menyatukan badan kamera dengan lensa yang dibalik.
Cara ketiga adalah dengan makro extention tube. Extention tube ini berbentuk seperti pipa yang dipasang diantara badan kamera dengan lensa. Tujuannya adalah untuk mendapatkan jarak fokus yang lebih dekat agar bisa fokus untuk memotret benda yang kecil.
Gunakanlah Aperture Sempit
Mengeksekusi foto makro biasanya dilakukan dengan jarang yang sangat dekat. Dan foto yang dihasilkan akan memiliki ruang tajam (DoF) yang sangat sempit. Oleh karena itu, gunakanlah aperture sempit (f/8 keatas) untuk memperluas ruang tajam yang didapat.
Cobalah untuk tidak menggunakan ISO tinggi
Jika alat yang anda pergunakan tidak memungkinkan mendapatkan perbesaran yang wah, dan berniat melakukan perbesaran dengan cara cropping, cobalah untuk tidak menggunakan ISO terlalu tinggi. ISO yang terlalu tinggi akan menimbulkan grain pada hasil foto, terlebih ketika anda melakukan cropping. Grain juga cenderung mengurangi ketajaman foto.
Pastikan kamera tidak shake/goyang
DoF yang sempit pada foto makro berdampak pada susahnya untuk melakukan fokus pada objek. Sedikit guncangan saja, maka fokus dipastikan dapat meleset. Untuk mengatasi ini, pastikan kamera tidak mengalami shake ketika akan melakukan eksekusi. Anda dapat menggunakan tripod jika ingin. Namun hal ini bisa diatasi dengan menggunakan speed tinggi diatas 1/125. Hal ini juga berguna untuk mengantisipasi pergerakan serangga.
Gunakan bantuan cahaya lampu flash
Foto makro yang dihasilkan dengan cahaya alami tentu saja sangat baik. Namun saya jarang sekali dapat mengeksekusi foto makro dengan setingan aperture sempit â ISO rendah â speed tinggi tanpa bantuan flash. Jika anda tidak memiliki external flash, anda dapat menggunakan internal flash pada kamera.
Cobalah untuk selalu menggunakan manual fokus
Untuk mendapatkan perbesaran maksimal, cobalah untuk selalu menggunakan manual fokus. Caranya, setting lensa anda pada manual fokus, dan gunakan titik fokus terdekat. Lalu temukan fokus yang tepat dengan memaju-mundurkan lensa di depan objek hingga mendapatkan fokus yang pas.
adakah yg bergelut di dunia fotografi?
Q. ane mau tanya dong, istilah RANA, ISO dan APERTURE di kamera tuh apa ya?
mohon pencerahannya
minta penjelasannya secara rinci ya
A. 1. Aperture / Bukaan / Diafragma
Adalah besarnya bukaan lensa dalam menangkap cahaya. Dalam lensa ada yang namanya Aperture Blade, fungsinya mirip dengan iris mata. Semakin besar bukaannya semakin cepat lensa menangkap cahaya tapi semakin tipis juga Depth Of Field nya. Umumnya disimbolkan dengan F.
2. ISO
Adalah kesensitifan sensor dalam menangkap cahaya. Semakin tinggi ISO semakin sensitif, tapi semakin banyak noise juga. Jumlah noise yang ditimbulkan tergantung kamera.
3. RANA
Rana atau penutup dalam istilah fotografi adalah tirai pada kamera yang menutupi permukaan atau sensor foto. Jika tirai ini terbuka maka akan terjadi pajanan pada permukaan film atau sensor foto tadi. dibagi dua jenis rana berdasarkan letaknya, yaitu:
1. Rana bidang fokal, yaitu rana yang terpasang di depan bidang fokal.
Pada awal ditemukannya daguerreotype pada tahun 1839, kamera didesain dengan tidak dilengkapi rana karena tidak dibutuhkan sensitivitas tinggi dalam proses kimiawi. Pada saat itu pajanan diukur dalam hitungan menit karena diameter tingkap yang sangat kecil (kamera lobang jarum). Seorang fotograferpajanan dengan menggunakan lens cap atau lens plug untuk membuka dan menutup lensa. Dengan meningkatnya sensitivitas proses kimiawi pencetakan foto pada sekitar tahun 1800, lensa dengan tingkap yang lebih besar mulai dipasarkan dan waktu pajanan menjadi lebih pendek hingga hitungan detik. Sebuah mekanisme untuk mengatur rentang waktu pajanan mulai diciptakan dan menjadi standar sebuah kamera.
a. Rana tirai tunggal
Rana yang pertama kali diciptakan adalah rana tirai tunggal pada sekitar tahun 1870. Rana ini berbentuk seperti guillotine, terbuat dari kayu dan memiliki kecepatan hingga 1/1000 detik. Eadweard Muybridge menggunakan rana ini dan mendefinisikan satu klasifikasi fotografi yaitu High speed photography.
b. Rana tirai ganda
Rana tirai ganda adalah varian rana bidang fokal yang menggunakan penutup ganda.
Pada tahun 1925, kamera Leica A memperkenalkan rana bidang fokal diafragma ganda dengan arah geser celah horizontal. Desain tirai ganda ini disempurnakan pada tahun 1954 dengan munculnya kamera Leica M3 dengan kecepatan rana dari 1 hingga 1/1000 detik.
Rana tirai ganda merupakan rana yang umum digunakan pada kamera 35mm. Bahan diafragma yang digunakan adalah opaque rubberized fabric. Pada kecepatan rana rendah, tirai pertama terbuka (biasanya) dari kanan ke kiri, setelah beberapa saat (menurut setelan kecepatan rana), tirai yang kedua menutup tingkap dari arah yang sama. Setelah tirai pertama dan tirai kedua bersinggungan, kedua tirai kembali pada posisi awal untuk pajanan berikutnya.
c. Rana geser vertikal
Hampir seluruh tipe kamera refleks lensa tunggal menggunakan rana geser vertikal berbahan logam. Rana jenis ini bekerja seperti layaknya rana horizontal tirai ganda, tetapi karena jarak yang lebih pendek yang harus ditempuh oleh bilah rana kecepatan operasional sebuah desain konstruksi logam, bilah-bilah rana tersebut membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk memajan keseluruhan bidang fokal. Pada desain ini, kecepatan rana tertinggi yang dapat dicapai adalah 1/8000 detik.
2. Rana pusat, yaitu rana yang terpasang di dalam lensa.
a. Rana Daun
Rana daun adalah jenis rana pusat dengan mekanisme pivot dari bahan logam berbentuk seperti daun yang membuka dan menutup bidang tingkap.
Sebuah rana daun sederhana dapat terdiri dari sebuah atau dua buah rana. Kecepatan rana yang dapat dicapai dengan mekanisme ini hingga 1/40.000 detik dan dapat menangkap durasi flashlight yang terpancar pada kecepatan 1/224.000 detik.
b. Rana Diafragma
Rana diafragma adalah rana iris yang terletak di dalam lensa di belakang exit pupil.
Istilah diafragma dahulu digunakan untuk menjelaskan tingkap. Pada desain awal, diafragma dan rana adalah dua buah komponen yang berbeda di dalam sebuah kamera, pada masa kini sebuah diafragma tidak hanya dapat membuka dan menutup untuk membentuk tingkap pada bukaan tertentu, tetapi juga melakukannya pada kecepatan tertentu seperti rana. Dengan bertambahnya jumlah bilah diafragma, maka bentuk lingkaran tingkap akan semakin sempurna.
c. Rana Sel Kerr
Rana sel Kerr adalah salah satu jenis rana dengan kecepatan nanodetik. Rana sel
Kerr mendayagunakan efek Kerr untuk menahan atau meneruskan cahaya.
Powered by Yahoo! Answers